Mata merupakan bagian dari tubuh manusia yang sangat penting keberadaan nya sehingga harus senantiasa dijaga dan dirawat kesehatannya, berikut penjelasan aktivitas apa saja yang dapat merusak kinerja mata
Menatap layar ponsel/komputer atau gadget terlalu lama
Di era modern ini tentunya setiap kita tidak lepas dari yang nama nya smart phone entah untuk sekedar selfie, sosial media dan games yang tanpa disadari dapat merusak kinerja mata dan membuat mata lelah, mengapa demikian? Karena mata terlalu focus pada satu titik saja sehingga dapat menyebabkan mata bekerja ekstra untuk melihat focus dekat dengan waktu yang cukup lama, biasakan memberikan waktu untuk mata yakni 20 menit menatap smartphone atau perangkat elektronok lainnya dan 20 detik untuk melihat focus jauh, hal ini dilakukan untuk mengurangi ketegangan pada mata.
Memakai lensa kontak terlalu lama atau saat tidur
Lensa kontak biasa nya digunakan sebagai kosmetik, atau terapi dan ditempatkan di kornea mata digunakan oleh orang yang mengalami mata minus. Meskipun lensa kontak memiliki fungsi yang sama dengan kacamata, namun lensa kontak bersifat lebih ringan dan bentuknya tak nampak saat dipakai. Karena warnanya yang bervariasi dan membuat mata tampak lebih indah, lensa kontak tidak jarang digunakan oleh orang yang tidak mengalami mata minus.
Tapi anda harus tetap berhati hati dalam menggunakan lensa kontak, sangat dianjurkan bagi anda pengguna lensa kontak untuk selalu menjaga kebersihan, karena jika tidak dapat mengakibatkan masalah mata yang cukup serius seperti mata kering, penglihatan menjadi kabur, gatal hingga kebutaan.
Menyentuh atau Mengucek Mata
Hal yang paling sering Anda lakukan mungkin menyentuh dan mengucek mata, terlebih ketika mata terasa gatal. Sayangnya, mengucek mata terlalu keras dapat menyebabkan peradangan pada mata. Oleh karena itu, saat mata Anda terasa gatal atau ada sesuatu yang terjadi pada mata Anda, Anda cukup menutup mata dan menyentuh bagian luar mata saja.
Selain itu pastikan tangan dalam keadaan bersih karena mata memiliki selaput lendir yang sensitive (jaringan yang dapat mengumpulkan kotoran dan kuman; sehingga selaput lendir pada mata menjadi tempat terbaik untuk kuman dapat berkembang); sehingga jika Anda menyentuh atau menggosok mata dengan tangan yang tidak bersih, maka ada kemungkinan besar kuman akan masuk ke dalam mata Anda.
Tidur dengan makeup yang menempel pada area sekitar mata
Tentunya hal ini sangat tidak dianjurkan untuk dilakukan. Makeup yang masih menempel pada mata Anda dapat menyumbat kelenjar di sekitar mata Anda dan akan menyebabkan iritasi pada kulit, jerawat, bahkan bisa saja muncul benjolan pada sekitar kelopak mata Anda. Selain itu, jika Anda tidur dengan menggunakan bulu mata palsu, lem yang digunakan untuk menempelkan bulu mata pada mata Anda dapat masuk ke dalam kornea dan menyebabkan peradangan.
Membaca dengan kondisi minim cahaya
Kebiasaan beberapa orang adalah membaca buku atau mengerjakan sesuatu di rumah sambil bersantai tanpa disadari kebiasaan tersebut sering dilakukan di ruangan yang minim cahaya, padahal kenyataannya pencahayaan yang minim dapat mengakibatkan mata tegang dan dapat menyebabkan mata kering. Mata kering ini akan rentan iritasi. Anda perlu memerhatikan cahaya sekitar sebelum melakukan pekerjaan atau membaca.
Ketergantungan obat tetes mata
Terlalu lama menatap layar gadget dapat membuat mata menjadi merah. Meneteskan obat pada mata kerap dilakukan untuk mengatasi mata merah. Namun Anda perlu memerhatikan hal ini, karena terlalu sering mengandalkan obat tetes mata justru bisa menimbulkan kerusakan. Tetes mata bekerja dengan mempersempit pembuluh darah. Jika Anda menggunakan secara berlebihan, tetes mata malah akan membuat mata menjadi merah.